4 Penyebab Kerusakan pada Kulit, Salah Satunya Perubahan Cuaca
<b>Lifepod.id</b> Tidak bisa dipungkiri, kondisi cuaca akhir-akhir ini sangatlah berubah-ubah, jika siang hari bisa sangat terik, kemudian di sore hari menjadi hujan lebat. Ternyata kondisi perubahan cuaca tersebut juga bisa menggangu kesehatan kulit, terutama di wajah, yaitu salah satunya menyebabkan keriput.
Tanya Anmabi Syafira 
Pria ataupun wanita pasti menginginkan kulit wajah yang sehat. Akan tetapi banyak faktor yang tidak kita sadari menjadi pemicu kesehatan kulit kita, terutama pada area wajah.
Bukan hanya pertambahan usia atau pola hidup yang kurang sehat, kulit bisa rusak atau bermasalah akibat adanya perubahan cuaca.
Dampak dari adanya perubahan cuaca bisa memicu keriput pada wajah dan warna kulit yang tidak merata.
Dilansir oleh Readers Digest, perubahan cuaca baik hangat, dingin maupun panas, tanpa disadari akan mengubah kondisi kulit menjadi kering ataupun lembab.
Ada 4 hal akibat perubahan cuaca yang memicu kerusakan pada kulit:
1. Udara yang panas bisa menyebabkan penumpukan kotoran pada kulit
Udara yang kering dan panas juga bisa menyebabkan kulit menjadi kering.
Dr Schultz yang disebut sebagai dokter terbaik oleh New Yor Magazine mengatakan bahwa sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit dapat menyebabkan udara tidak masuk ke dalam pori-pori kulit dan akhirnya menyebabkan kulit menjadi kusam dan tidak sehat.
2. Panas dan kering menyebabkan keriput lebih terlihat
"Kulit yang kering akan menyebabkan keriput terlihat lebih jelas," ujar Debra Jaliman, MD, penulis dari buku Skin Rules: Trade Secrets From a Top New York Dermatologist.
3. Polusi bisa menyebabkan penuaan dini pada kulit
"Studi menemukan bahwa tingginya tingkat polusi bisa meningkatkan keriput dan bintik-bintik coklat yang diakibatkan oleh radikal bebas" jelas Jaliman.
4. Sinar matahari menyebabkan kulit rusak
Sangat banyak informasi yang memberitakan bahwa paparan sinar matahari bisa menganggu peremajaan kulit, dan menyebabkan keriput yang paling bahayanya adalah kanker kulit.
Dr Schultz menjelaskan, pentingnya untuk menggunakan lotion atau krim tabir surya.
Pastikan juga bahwa tabir surya yang kamu miliki SPF 30 atau lebih, gunakanlah secara merata untuk menghindari efek buruk dari paparan sinar matahari.
Sumber: Nova.grid
Baca Juga:
