Daftar Bansos PPKM Darurat yang Segera Cair, Apa Sajakah Itu?

<b> Lifepod.id </b> - Bansos untuk membantu masyarakat selama PPKM Darurat sudah disiapkan pemerintah. Pemerintah mengeluarkan bansos kepada masyarakat selama PPKM pada 3-20 Juli 2021.

Daftar Bansos PPKM Darurat yang Segera Cair, Apa Sajakah Itu?

 

Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan, pihaknya mengupayakan bansos tunai di masa PPKM Darurat dapat disalurkan pada pekan kedua Juli 2021.

Pemerintah berencana memberi beras sebanyak 10 kilogram (kg) bagi penerima Bantuan Sosial Tunai (Bansos Tunai/BST) dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan penyaluran bansos beras tersebut dimulai pada Rabu (14/7/2021). Proses distribusi akan dilakukan oleh TNI dan Polri di seluruh lokasi tempat tinggal warga kurang mampu.

“Jadi semua titik yang memungkinkan ada kekurangan pangan atau kurang beras akan dibagikan TNI dan berlaku Rabu ini,” ucap Luhut dalam konferensi pers awal pekan kemarin.

Ia menuturkan bantuan tersebut diberikan dalam dua kemasan, yakni paket berisi beras 5 kg dan 10 kg.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan pemerintah mempersiapkan anggaran untuk bansos beras 10 kg kepada 20 juta penerima program bansos tunai. 10 juta di antaranya akan disalurkan kepada KPM PKH dan 10 juta lainnya diberikan kepada penerima BST.

 

Apa saja bansos yang akan cair?

1. Program Keluarga Harapan (PKH)

Target pemerintah untuk penyaluran PKH ini adalah 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Sri Mulyani menjelaskan dengan percepatan penyaluran tersebut, maka realisasi PKH di kuartal II-2021 bisa menjadi Rp 13,96 triliun yang diberikan kepada 9,9 juta KPM

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan penyaluran dana PKH akan diberikan selama tiga bulan sekaligus pada Juli ini. Percepatan PKH untuk kuartal III ini dilakukan guna memberi bantalan bagi masyarakat rentan selama pelaksanaan PPKM Darurat.

“Dengan PPKM Darurat mestinya kuartal III akan dipercepat penyaluran pada Juli sehingga akan mendapat tiga bulan sekaligus Juli ini akan memperkuat daya tahan sosial keluarga penerima PKH,” katanya pada konferensi pers Aspek APBN Terhadap Implementasi PPKM Darurat.

 

2. BPNT atau Kartu Sembako

Sri Mulyani juga mempercepat realisasi BPNT atau Kartu Sembako sepanjang kuartal III pada Juli ini. Penerima berhak mendapat Rp 200 ribu per bulan untuk kebutuhan pangan. Nantinya, BPNT disalurkan lewat kartu elektronik kepada 18,8 juta penerima.

 

3. BLT Dana Desa

Penyaluran BLT desa juga akan dipercepat. Alokasi anggaran tahun ini untuk BLT Desa sendiri sebesar Rp 28,8 triliun yang ditargetkan dapat tersalurkan kepada 8 Juta KPM. Sementara untuk realisasi sampai Juni 2021 sebesar Rp 4,99 triliun kepada 5 juta KPM.

Sri Mulyani mengatakan BLT Desa akan disalurkan sekaligus untuk tiga bulan pada Juli. Sebagai informasi, BLT Desa diberikan kepada kelompok rentan dan miskin sebesar Rp300 ribu per keluarga penerima manfaat (KPM) setiap bulannya.

“Kami mempercepat penyaluran BLT Desa, sebab ini juga sangat penting pada saat dilakukan PPKM Darurat terutama pada zona-zona merah,” katanya pada konferensi pers Aspek APBN Terhadap Implementasi PPKM Darurat.

 

4. Bantuan Sosial Tunai (BST)

Menteri Sosial Tri Rismaharini akan menyalurkan BST kepada masyarakat kurang mampu senilai Rp 300 ribu per hari penerima selama PPKM Darurat. Rencananya, BST akan diperpanjang dua bulan dari Juli-Agustus, sehingga dana yang diterima masyarakat mencapai Rp 600 ribu per penerima.

Targetnya, BST bisa disalurkan mulai pekan lalu atau paling lama sampai akhir pekan ini. Pencarian akan diberikan untuk dua bulan sekaligus, sehingga diharapkan bisa menjadi bantalan bagi masyarakat.

 

Baca juga: