Ini Dia Efek Samping yang Dapat Muncul Usai Vaksinasi COVID-19

<b> Lifepod.id </b> - Di berbagai negara di dunia saat ini sedang mengadakan program vaksinasi untuk warga negaranya, termasuk Indonesia, untuk mengatasi pandemi COVID-19.

Ini Dia Efek Samping yang Dapat Muncul Usai Vaksinasi COVID-19
Img. Efek samping dari pemberian vaksin COVID-19 | Shutterstock/PalSand

 

Wiku Adisasmito selaku Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 mengungkapkan jika tujuan utama dari vaksinasi ini adalah untuk menciptakan kekebalan komunitas atau bisa disebut dengan herd immunity.

Proses dan tahapan vaksinasi sendiri sudah dibagi-bagi berdasarkan prioritas, dimulai dari tenaga kesehatan, lansia, hingga nantinya perlahan menyebar merata ke seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Meski begitu, penyuntikan vaksin sendiri ternyata memberikan sejumlah efek samping. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun memastikan penggunaan vaksin berjalan dengan aman.

Efek samping yang ditimbulkan umumnya adalah demam ringan, nyeri, atau kemerahan di tempat suntikan. Reaksi tersebut akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.

Apa saja reaksi itu?

 

Reaksi Umum

  • Nyeri atau kemerahan di sekitar tempat suntikan
  • Mengalami demam ringan
  • Tubuh terasa nyeri

Reaksi ringan sistematik yang mungkin muncul adalah nyeri otot seluruh tubuh (myalgia), nyeri sendi (atralgia), dan badan lemah.

  • Sakit kepala
  • Menggigil
  • Diare

Reaksi umum ini berlangsung kurang dari seminggu pasca penyuntikkan vaksin. Bila dalam seminggu efek tersebut tak kunjung hilang, segera periksakan kondisi ke layanan kesehatan.

Selain itu, penerima vaksin juga bisa saja mengalami efek alergi, yaitu anafilaksis. Kondisi tersebut terjadi bila seseorang punya alergi dengan salah satu komponen yang terdapat di dalam vaksin.

Untuk reaksi berat dari efek pemberian vaksin ini bukan jadi masalah jangka panjang bila ditangani dengan baik. Reaksi berat seperti selulitis.

Selulitis merupakan infeksi bakteri di kulit yang menyebabkan kulit kemerahan, bengkak, dan terasa panas.

Ada reaksi berat lainnya yang berhubungan dengan alergi, seperti biduran (urtikaria), syok akibat alergi berat (anafilaksis), hingga pingsan (syncope).

Untuk meminimalisir efek samping dari vaksin, bisa mempersiapkan beberapa hal seperti:

  • Memastikan untuk makan terlebih dahulu sebelum divaksin
  • Jam tidur cukup
  • Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi

 

Baca juga: Waspada! Dua Kasus Baru COVID-19 Asal Inggris Ditemukan di Indonesia

Baca juga: Tepat Satu Tahun, Begini Kilas Balik Kemunculan COVID-19 di Indonesia