Terungkap 97 Ribu Data PNS Fiktif dan Tetap Terima Gaji
<b> Lifepod.id </b> -Bertahun-tahun lamanya, ternyata baru terkuak akhir-akhir ini negara mengeluarkan anggaran untuk 97 ribu Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ternyata fiktif. Dari mulai gaji sampai uang pensiun pun dibayar.
dizalaila 
Diungkapkan oleh Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana. Dia menjelaskan, sejak Indonesia merdeka, pemerintah baru dua kali melakukan pembaharuan data ASN. Pertama kali data diperbarui adalah pada tahun 2002, tapi saat ini masih dilakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu yang sangat lama dan biaya yang terbilang sangat besar.
Dari tahun 2002 tersebut, pemutakhiran data kembali dilakukan pada 2004. Bedanya, saat itu tidak dilakukan secara manual lagi, sudah dilakukan secara elektronik. dan yang memutakhirkan bukan lagi dari badan kepegawaian atau biro kepegawaian setempat, tetapi oleh PNS itu sendiri.
Data tersebut terungkap ketika BKN melakukan pemutakhiran data pada 2014 lalu. Namun tidak jelas keberadaan orang yang tercatat dalam data tersebut. Ditemukan data-data fiktif PNS. Jumlahnya sangat banyak, yakni 97 ribu data PNS yang fiktif.
"Hasilnya ternyata ada hampir 100 ribu tepatnya 97 ribu data itu misterius. Dibayarkan gajinya, bayarkan juga pensiun tapi tidak ada orangnya," kata Bima Haria,
Untuk saat ini, pihaknya mencoba berinovasi dengan sistem baru dalam hal pemutakhiran data yang dilakukan oleh masing-masing PNS kapan saja tanpa menunggu instruksi khusus lewat aplikasi MYSAPK.
Lewat aplikasi ini, para ASN dan PNS bisa memperbaiki segala macam data yang memang perlu diperbarui secara berkala seperti data personal, data riwayat jabata, riwayat keluarga, hingga riwayat pindah istansi
"Kami hanya kelola dan jaga kerahasiaan data tapi pemutakhiran data itu jadi milik dan kewajiban ASN itu," jelasnya.
Baca juga: Sebanyak 8 Juta Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Indonesia
Baca juga: Ditutup Per Juli 2021, Giant Dialihkan Jadi IKEA dan HERO
