“17 Juni" dari Pascal Meliala, Idgitaf, dan Cecilia Morinta: Sebuah Perjalanan Cinta Tulus yang Terukir Indah

Lifepod.id - Pascal Meliala, lahir dan besar di Jakarta dengan darah keturunan Batak, melihat seni audiovisual sebagai salah satu medium terbaik untuk menceritakan kisah-kisah hidupnya. Sejak duduk di bangku SMP, Pascal telah menunjukkan minat yang mendalam terhadap musik. Musik bukan hanya menjadi hobi, tetapi juga wadah untuk bercerita, serupa dengan menulis skenario dan menyutradarai film yang telah digelutinya sejak usia 22 tahun.

“17 Juni" dari Pascal Meliala, Idgitaf, dan Cecilia Morinta: Sebuah Perjalanan Cinta Tulus yang Terukir Indah
foto: Dok. Sabs

Salah satu karya Pascal Meliala yang paling menonjol adalah lagu "17 Juni". Ditulis pertama kali pada tahun 2014 dan diperbaharui oleh Brigita Meliala (Idgitaf) pada tahun 2019, lagu ini direkam ulang pada tahun 2024 sebagai hadiah ulang tahun pernikahan ke-30 orang tua mereka. Kolaborasi ini juga menandai pertama kalinya Pascal dan adiknya, Idgitaf, bekerja sama dalam bermusik, setelah Idgitaf lebih dulu memulai karier di industri musik Indonesia.

"17 Juni" menggambarkan perjalanan cinta pasangan yang dimulai dengan pertemuan tanpa tujuan, hubungan penuh lika-liku, dan komitmen yang terikrar seumur hidup. Makna lagu ini semakin sakral dan syahdu dengan sentuhan strings yang digarap oleh Michael Rodovan, yang juga sukses memproduseri lagu Idgitaf berjudul "Satu-satu". Lagu cinta ini menjadi semakin istimewa dengan kehadiran Cecilia Morinta, menambah kehangatan dan kedalaman emosional dalam setiap baitnya.

Lagu "17 Juni" akan dirilis dan dapat dinikmati oleh seluruh pencinta Pop Ballad Indonesia pada tanggal 17 Juli. Harapannya, lagu ini dapat diterima dengan baik dan memberikan warna baru yang segar di industri musik Indonesia.

Selamat mendengarkan, dan biarkan "17 Juni" mengiringi perjalanan cinta Anda dengan keindahan dan kehangatan yang dibawanya.

Cek Artikel dan Berita yang Lainnya:

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow