Ancaman Penikaman Di Korea Selatan

Lifepod.id - Seorang remaja berusia 14 tahun di Korea Selatan menjadi pelaku ancaman penikaman karena merasa bosan.

Ancaman Penikaman Di Korea Selatan
foto: CNN Indonesia

Pengakuan itu terbuka setelah polisi menangkap dia dipinggiran Seoul, Hannam, pada Jumat (4/8).

Polisi mengatakan bahwa remaja tersebut mengunggah ancaman akan membunuh orang di luar stasiun kerta bawah tanah di media sosial, dan hal ini terjadi sehari setelah ancaman itu diunggah. Setelah itu, polisi menerima panggilan darurat dan mengidentifikasi poster ancaman penikaman dari remaja tersebut dan menangkapnya disekitar stasiun kereta bawah tanah pada jumat.

Polisi lalu mengeluarkan peringatan resmi kepada siapapun yang melakukan tindakan serupa, bahkan sekedar untuk bersenang-senang, bahwa merka dapat ditangkap dan dihukum.

"kami akan segera dan secara ketat menyelidiki ancaman pembunuhan yang menyebabkan kecemasan publik," kata polisi itu.

Selain itu, polisi menangkap enam orang lain yang di duga melakukan ancaman di internet terkait penikaman, selain remaja tersebut.

Yoon Young Joon, kepala unit kejahatan dunia maya Polda Metropolitan Seoul, mengungkapkan bahwa lima penangkapan dilakukan di Seoul terkait ancaman yang diungah diberbagai situs online antara 24 Juli hingga 5 Agutus. Menurut polisi, mereka dapat mengidentifikasi tersangka melalui laporan dari warga melalui telepon, melacak jejak poster melalui alamat poster, dan beberapa juga menyerahkan diri.

Korsel sedang khawatir setelah serangkaian aksi teror di Seoul, termasuk insiden saat seseorang menabrakan mobil ke trotoar pada 3 Agustus. Saat keluar dari mobil ia, menikam sejumlah orang di mall Seongnam, mengakibatkan 14 orang terluka.

Petugas akhirnya berhasil menangkap pelaku dalam waktu sekitar 10 menit setelah menerima laporan. Insiden itu terjadi sehari setelah satu orang tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka dalam aksi penikaman di Seoul.

Sumber: [1]

Baca Berita dan Artikel yang lain :