Dikira Sediakan Makanan Khas Rusia, Restoran Ini Banjir Rating Jelek

<b>Lifepod.id</b> - restoran khas Moldova dibanjiri ulasan buruk oleh para warganet. Restoran itu dikira menyajikan makanan Rusia.

Dikira Sediakan Makanan Khas Rusia, Restoran Ini Banjir Rating Jelek
Sumber :apstersmedia.com

Restoran yang dikira menyajikan masakan khas Rusia itu adalah Birch and Bear di Canary Wharf, London Timur. Pemilik restoran Marin Gobjila, 23, mengatakan pelanggan palsu memberikan rating bintang satu di TripAdvisor.

"Orang-orang mulai menulis ulasan buruk padahal belum benar-benar mencoba makanan kami atau mengetahui siapa yang berada di balik layar," kata Marin seperti dikutip dari The Sun, Jumat (11/3/2022).

"Ulasan sangat penting karena orang selalu menjadikannya referensi sebelum mencoba tempat baru," dia menambahkan.

"Itu merugikan kami, tetapi kami memilih untuk tidak menanggapi ulasan apa pun karena apa yang terjadi di Ukraina memang mengerikan dan kami memahami bahwa orang-orang terluka," kata dia lagi.

"Mereka hanya ingin melakukan apa pun yang mereka bisa untuk memulihkan perdamaian di dunia," ujarnya lagi.

Baca juga: Pertama di Dunia, Resor Mewah Beralih Jadi Tempat Pengungsi Ukraina

Ulasan lain menyatakan,"Tentara Rusia membom warga sipil tak berdosa di Ukraina. Singkirkan Putin, dia berbahaya..."

Penilaian warganet dalam situs perjalanan itu tidak mengejutkan Marin. Sebab, bisnis tersebut sempat dijalankan oleh pemilik Ukraina dan Rusia. Sudah begitu Moldova memang sempat menjadi bagian dari Uni Soviet dan baru merdeka pada 1991.

"Di menu kami, Anda dapat menemukan hidangan Rusia karena Moldova adalah bekas republik Soviet sehingga makanan kami mirip," kata Marin.

Meskipun kecewa, dia bersikeras untuk bangkit kembali dari kemarahan yang salah tempat.

"Saya percaya kami akan dapat memperbaiki nama kami," kata dia.

Restoran, yang saat ini mengoperasikan layanan pengiriman dan takeaway, akan menyumbangkan 10 persen dari keuntungannya kepada Palang Merah Ukraina untuk membantu orang-orang yang terkena dampak perang.

Baca Juga :