Tinder Tes Fitur Keamanan Baru

Tinder Tes Fitur Keamanan Baru

Lifepod.id - Tinder merupakan salah satu aplikasi terpopuler di dunia tempat bertemunya orang-orang baru, memperluas jaringan sosial, bertemu masyarakat, bahkan Tinder menyatakan "kami tmempertemukan 26 juta lebih pasangan per hari."

Walaupun demikian, Tinder terus menambahkan berbagai fitur baru untuk melindungi para penggunanya, salah satunya dalam hal keamanan. Kali ini, beberapa fitur keamanan telah ditambahkan dan diuji cobakan, simak di bawah berikut ini.

Photo Verification with AI Support

Walaupun disediakan fitur Panic Button, developer Tinder berharap fitur tersebut untuk tidak perlu digunakan, sehingga mereka memberikan fitur tambahan yaitu verifikasi foto selfie.

Dengan menggunakan teknologi AI dan bantuan Community Team Tinder, sistem akan membandingkan pose foto yang diambil langsung dengan foto yang ada di profil setiap pengguna. Tujuan verifikasi foto ini yaitu untuk meningkatkan keamanan para pengguna Tinder dengan memastikan keaslian profil pada aplikasi.

Panic Button

Fitur Tombol Panik ini akan muncul di bagian Safety Center pada aplikasi Tinder. Pada halaman ini, berbagai tips keamanan dan pengaturan akan disediakan untuk meningkatkan rasa aman pada pengguna. Namun untuk mengakses fitur ini, pengguna harus mendownload aplikasi Noonlight dan mengaktifkan fitur GPS untuk tracking lokasi.

Sayangnya untuk sementara fitur keamanan ini baru akan tersedia di wilayah Amerika Serikat saja.
 

Offensive Messages

Fitur keamanan terakhir yaitu fitur pesan “Does This Bother You?” di mana aplikasi dengan bantuan AI akan mendeteksi kata-kata yang sensitif saat pengguna melakukan percakapan chat. Ketika sistem mendeteksi kata-kata yang mencurigakan, maka akan muncul tombol pilihan bagi pengguna untuk melaporkan akun atau tetap melakukan percakapan.

Namun, apabila kamu secara tidak sengaja mengirim kata-kata yang kurang sopan, ada fitur baru lainnya yaitu pilihan un-send layaknya pada WhatsApp agar pesan kamu batal dikirimkan.

Untuk saat ini, “Does This Bother You?” hanya tersedia di beberapa negara saja dan secara perlahan-lahan dikembangkan untuk negara lainnya.