CACCIA Mengajak Dansakan Patah Hatimu Melalui Singel Comeback Bersama Kara Chenoa di Singel “Wish I Was Her”

lifepod.id - CACCIA adalah duo musik R&B/Soul yang terdiri dari Anya (vokal) dan Kenny (instrumental), pasangan dari Jakarta, Indonesia. Anya dan Kenny pertama kali bertemu pada tahun 2012 dan mulai pacaran tahun 2014. Walaupun awalnya hanya bermain musik untuk hobi saja, Anya dan Kenny akhirnya membentuk CACCIA pada tahun 2018. CACCIA terinspirasi dari berbagai genre musik seperti: R&B, Soul, Future House dan Pop.

CACCIA Mengajak Dansakan Patah Hatimu Melalui Singel Comeback Bersama  Kara Chenoa di Singel “Wish I Was Her”
Foto: Good Music

CACCIA Mengajak Dansakan Patah Hatimu Melalui Singel Comeback Bersama  Kara Chenoa di Singel “Wish I Was Her” 

CACCIA telah merilis beberapa lagu berjudul, “I Won't Let You” pada bulan Oktober 2019, “Let Me  Confess” pada bulan Februari 2021 dan “L.D.R” pada bulan September 2021. Semuanya masuk dalam  beberapa playlist Spotify populer seperti New Music Friday Indonesia, Fresh Finds Indonesia, AMI Awards  dan Amsterdam Dance Event serta masuk di berbagai media seperti Billboard Indonesia, Mousaik dan 

Musicvibe. CACCIA juga difeature dalam lagu Decemberkid berjudul “Take Me Away” pada Desember 2018  dan dalam lagu NMDN berjudul “Better Off Alone” pada Januari 2022. 

CACCIA kini berencana merilis single berikutnya “Wish I Was Her” yang menampilkan rapper  berbakat Kara Chenoa. Lagu ini juga akan menjadi yang pertama dari total empat lagu dalam EP mendatang  mereka yang berjudul “Blue Hour”. “Wish I Was Her” merangkai kisah cinta tak berbalas. Liriknya  mengeksplorasi penderitaan kerinduan terhadap seseorang yang telah memiliki kekasih, dimana penyanyi  berfantasi dirinyalah pacar orang yang ditaksir tersebut dan dirinya bukan hanya pengamat saja. Secara  bersamaan penyanyi juga harus menghadapi kenyataan pahit nan manis dari perhatian yang tidak dapat  dimiliki. 

Produksi musik lagu ini merupakan perpaduan gitar akustik bossa nova, 808 beats, dan synthesizer  dinamis dengan vokal Anya yang tetap setia pada akar R&B/Soul CACCIA serta gaya rap dan nyanyian khas  Kara Chenoa. Yang membedakan lagu ini adalah kontradiksinya yang unik, lirik sedih dengan tempo yang  upbeat, yang menciptakan perpaduan harmonis antara ritme melankolis dan adiktif yang selaras dengan  kompleksitas hati manusia dan memikat pendengarnya. Lagu yang penuh emosi ini menampilkan  keterampilan musik CACCIA dalam komposisi dan aransemen serta kemampuan menciptakan musik yang  beresonansi dan memikat. 

“Wish I Was Her” sudah dirilis secara digital di Spotify, Apple Music, Joox, Deezer dan streaming  platforms lainnya pada tanggal 23 Februari 2024 bersamaan dengan official lyric videonya. Silahkan dicek  dan menarilah melewati sakit hatimu dengan “Wish I Was Her! 

Rekomendasi bacaan lain: