‘’Terbit dan Tenggelam, lagu dengan tema Begadang yang kekinian Bimasakti
Lifepod.id - Setelah sukses merilis single terakhir bertajuk Pejalan, Bimasakti kali ini menawarkan formula nada yang mengusung tema Persahabatan, Cinta dan Mimpi yang dibalut dengan kebiasaan para pendengar dengan mengambil sudut pandang kebiasaan begadang sampai fajar menjelang yang berjudul Terbit dan Tenggelam.
Salwa 
Setelah sukses merilis single terakhir bertajuk Pejalan, Bimasakti kali ini menawarkan formula nada yang mengusung tema Persahabatan, Cinta dan Mimpi yang dibalut dengan kebiasaan para pendengar dengan mengambil sudut pandang kebiasaan begadang sampai fajar menjelang.
‘’Hingga matahari terbit dan mata kita mulai tenggelam’’, Penggalan lirik yang sekaligus menjadi tema lagu ini sangatlah menarik bagi para pendengar lagu ini. Tentu hal ini sangat relate dengan kebanyakan pemuda-pemudi yang membicarakan sesuatu sampai menjelang pagi. Dikemas dengan music yang fresh dengan karakter suara Bimasakti yang kuat menjadikan pesan pada lagu ini akan cepat sampai pada saat pertama kali mendengarkan lagu Terbit dan Tenggelam yang dibuat Bimasakti bersama Tonggeng Hendarta ini.
Bimasakti menulis lagu ini dengan membawa pesan bahwa perjuangan dan mimpi harus terus berjalan meskipun kadang tidak sesuai dengan ekspektasi. Pesan bahwa perjuangan sebuah mimpi yang dilewati dengan cinta dan persahabatan akan besar artinya karena dengan isyarat mata pun biasanya seorang sahabat sudah mengerti apa yang sedang dialami oleh sahabatnya.
Persahabatan, Cinta, Perjuangan dan Mimpi adalah pesan yang ingin disampaikan Bimasakti untuk para pendengar lagunya. “Terbit dan Tenggelam” dikemas sebagai lagu yang easy listening dengan harapan mampu membuat penonton untuk sing along saat di panggung, dengan isian suara (backing vocal) para kawan-kawan setia bagi seorang Bimasakti, diantaranya Tonggeng Hendarta, Icvnk, Yoga Satria, Seto Cahyo dan Iyeng Veda.
Tak berkarya sendiri, Bimasakti mengeksekusi lagu ini bersama sang gitaris Tonggeng hendarta dengan penyempurnaan lirik dari seorang filsafat kenamaan (Heri Gimbal) untuk menyempurnakan lirik lagu Terbit dan Tenggelam. Bimasakti juga mengajak The Galaxy pada setiap prosesnya, sehingga terwujudlah aransemen lagu dengan karakter yang kuat. Dalam video musiknya Bimasakti mempercayakan kepada Production House bernama Epic Studio ID sebagai penggarap video musik dalam lagu ini.
Lagu ini akan menjadi persembahan terakhir dari Bimasakti di tahun 2023 ini sebelum mengeluarkan Album pada Tahun 2024, semoga menjadi doa baik bagi semua.
Cek Berita dan Artikel yang lain :
.jpg/800px-Huawei,_IFA_2018,_Berlin_(P1070188).jpg){kind=small}
