INSPIRE : Sidharta Tata, Sutradara Indonesia

Lifepod.id - Sidharta Tata adalah sutradara dan penulis skenario asal Indonesia. Namanya dikenal luas ketika menyutradarai film pendek yang berjudul Natalan hingga masuk ke nominasi kategori Film Pendek Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2015 dan film Quarantine Tales segmen The Protocol dan seri web bertema zombie berjudul Hitam. Kemudian, ia memulai debut film panjang yang berjudul Waktu Maghrib. Yuk GenLife simak INSPIRE minggu ini.

INSPIRE : Sidharta Tata, Sutradara Indonesia
© arsip Lifepod Media / Yunita Dwi

Sutradara yang akrab disapa Tata itu dikenal berkat karya-karya film pendek dan serial web diantaranya Quarantine Tales (2020), Hitam (2021), Write Me a Love Song (2021), dan Pertaruhan The Series (2022).

Pria akrab dipanggil Tata juga banyak menghasilkan karya-karya yang sangat membanggakan mulai dari film pendek hingga serial web, diantaranya : 

Film pendek

  • Natalan (2015) 
  • Kita dan Mereka (2016) 
  • The Messenger (Sang Pembawa Pesan) (2016) 
  • A Mother's Day (2016) - juga sebagai Penyunting 
  • KataMata (2017) 
  • The Unspoken Dream (2019) 
  • Loz Jogjakartoz / A Midnight Gift (2020) 
  • 2210 (2021) 

Serial web

  • Hitachi (2017)
  • Milenial Males Jadi Miliuner (2019)
  • Tunnel (2019-2020) - juga sebagai Pengarah Kreatif bersama Akhmad Fesdi Anggoro
  • Hitam (2021)
  • Write Me a Love Song (2021) - bersama Emil Heradi
  • Pertaruhan The Series (2022)

Film

  • Mobil Bekas dan Kisah-Kisah dalam Putaran (2017)
  • Quarantine Tales (2020)
  • Waktu Maghrib (2023)

Film Waktu Maghrib menjadi debut sutradara Sidharta Tata dalam menggarap film panjang perdana. Dia juga menjadi penulis skenario film ini bersama Agasyah Karim, Khalid Kashogi, dan Bayu Kurnia.

Tata punya pandangan tersendiri mengenai film horor di Indonesia. Ia menilai tak banyak film bergenre horor yang punya kualitas. Ia pun menyatakan kepercayaan dirinya untuk bisa membuat film horor jadi film yang bermartabat dan diperhitungkan.

Ada alasan tersendiri mengapa Tata memilih genre horor dalam produksi film perdananya ini. Dia mengaku cukup menggemari film genre terutama horor. Menurutnya, di tengah banyaknya film horor, masih sedikit yang menyajikan horor yang berkualitas.

Dengan arahan Tata, Ia yakin ini akan jadi horor pembuka 2023 dari Rapi Films yang mencekam, seru dan bikin sulit tidur penontonnya," 

Adapun, film Waktu Maghrib dibintangi oleh Aulia Sarah, Taskya Namya, Ali Fikry, Bima Sena, Nafiza Fatia Rani, dan Andri Mashadi. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop pada tanggal 9 Februari 2023. 

Hingga sampai saat ini 1,5 juta orang sudah berbondong-bondong memenuhi bioskop nonton film Waktu Maghrib. Kamu sudah nonton belum GenLife? 

Cek Berita dan Artikel yang lain :