Jokowi Minta Harga PCR Turun Jadi Rp 300.000 dan Berlaku 3x24 Jam
<b>Lifepod.id</b> - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan harga tes PCR diturunkan.
Tanya Anmabi Syafira 
"Arahan presiden ini agar harta PCR diturunkan menjadi Rp 300 ribu," kata Luhut dalam konferensi pers virtual yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (25/10/2021).
Dalam konferensi pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (25/10/2021) kemarin, Luhut juga mengatakan jika pemerintah akan terus memperkuat 3T (testing, tracing, treatment) dan protokol kesehatan 3M meskipun kasus Covid-19 sudah menurun. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi lonjakan kasus terutama selama periode libur Natal dan tahun baru. "Secara bertahap penggunaan PCR akan diterapkan pada transportasi lainnya selama mengantisipasi Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Tidak hanya itu, Luhut menyampaikan jika Jokowi juga memerintahkan masa berlaku tes PCR diperpanjang menjadi 3x24 jam untuk perjalanan pesawat.
"Berlaku selama 3x24 jam untuk perjalanan pesawat," ucapnya.
Lebih lanjut, terkait banyaknya kritik terkait wajib tes PCR untuk penumpang pesawat, ia mengatakan, kebijakan tersebut diberlakukan karena penyebaran virus akan semakin meningkat seiring dengan tingginya mobilitas masyarakat.
"Kebijakan PCR ini diberlakukan karena kami melihat risiko penyebaran semakin meningkat karena mobilitas penduduk meningkat pesat beberapa minggu terakhir," ucapnya.
"Sekali lagi, saya tegaskan kita belajar dari banyak negara yang melakukan relaksasi aktivitas masyarakat dan protokol kesehatan kemudian kasusnya meningkat pesat meski vaksinasinya jauh tinggi dibandingkan Indonesia," ucap dia.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo juga pernah memerintahkan untukmenurunkan harga tes PCR. Dari yang berkisar di harga Rp1 juta menjadi Rp495 ribu hingga Rp525 ribu. Dan kini angka tersebut kembali turun lagi menjadi Rp300 ribu.
Baca Juga : Hari Polio Sedunia: 2 Negara ini Optimis Berantas Polio
Baca Juga : Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,3 Guncang Kabupaten Malang
