Komite Festival Film Indonesia 2023 Mengumumkan Hasil Penjurian Tahap Rekomendasi Asosiasi.
Lifepo.id - Berdasarkan perhitungan penilaian akhir dari 15 asosiasi profesi perfilman yang dilakukan oleh Akuntan Publik, akhirnya terpilih 22 Film Rekomendasi Asosiasi, yang selanjutnya akan memasuki Tahap Nominasi untuk 17 kategori yang ditentukan oleh anggota Akademi Citra FFI 2023.
Salwa 
Komite Festival Film Indonesia 2023 telah mengumumkan 22 judul hasil penjurian tahap Rekomendasi Asosiasi untuk film yang akan masuk nominasi Piala Festival Film Indonesia (FFI) 2023.
Berdasarkan keterangan yang diterima, Jumat, 22 judul film dengan kategori film bercerita panjang ini, telah masuk untuk bersaing mendapatkan piala bergengsi untuk insan perfilman Tanah Air ini.
Deretan film ini dipilih berdasarkan perhitungan penilaian akhir dari 15 asosiasi profesi perfilman yang dilakukan oleh Akuntan Publik. Ke 22 film ini selanjutnya akan memasuki Tahap Nominasi untuk 17 kategori yang ditentukan oleh anggota Akademi Citra FFI 2023.
Beberapa judul film seperti “Kembang Api” karya sutradara Herwin Novianto, film laga dari Jagat Sinema Bumilangit “Sri Asih” yang disutradari Upi, hingga film biopik “Buya Hamka Vol.1” karya Fajar Bustomi, siap ikut ‘bertarung’ memperebutkan piala FFI tahun ini.
Selain itu, film bergenre thriller terbaru yang diperankan Laura Basuki berjudul “Sleep Call” karya Fajar Nugros dan film karya Angga Dwimas Sasongko “Jalan Yang Jauh Jangan Lupa Pulang” juga ikut meramaikan 22 nominasi kategori film panjang ini.
Pada 2023 ini, Festival Film Indonesia mengangkat tema PIALA CITRA. CITRA bermakna "bayangan" atau "imaji", terinspirasi dari sajak karya Usmar Ismail. CITRA disematkan sebagai nama anugerah perfilman Indonesia, yang telah diberikan sejak tahun 1967 dan menjadi simbol supremasi tertinggi perfilman Indonesia.
PIALA CITRA yang diberikan setiap tahun menjadi benang merah pencapaian perfilman Indonesia, yang membentuk peta dinamika dan kemajuan perfilman Indonesia dahulu, kini, dan nanti.
Festival Film Indonesia dan PIALA CITRA diharapkan dapat memberikan percikan semangat bagi para insan perfilman untuk tetap konsisten menciptakan film-film Indonesia yang berkualitas dan membangun CITRA positif bagi industri perfilman Indonesia.
Sumber : [1]
Cek Berita dan Artikel yang lain :
