Mengenal Muhammad Rafli, Bocah 13 Tahun yang jadi Atlet Esports Termuda PON

<b>Lifepod.if</b> - Sejarah baru ditorehkan Pon XX Papua dimana pemerintah secara resmi membuka cabang esports bagi generasi muda.

Mengenal Muhammad Rafli, Bocah 13 Tahun yang jadi Atlet Esports Termuda PON

Cabang Esports pada PON XX akan menandingkan Free Fire, PUBG Mobile, Mobile Legends, Lokapala, dan PES 2021. Cabang ini dibuka dengan tujuan mencari bakat serta mengembangkan ekosistem esports nasional agar mampu bersaing di ranah internasional.

Uniknya pada ajang PON XX menghadirkan sosok bocah bernama Muhammad Rafli Setiawan yang berusia 13 tahun. Rafli berhasil menjadi atlet Free Fire yang mewakili DKI Jakarta. Sebelumnya Rafli telah bermain Free Fire sejak dua tahun lalu ketika usianya masih menginjak 11 dan mengenyam bangku Sekolah Dasar .

Rafli memulai dunia profesionalnya dalam bermain Free Fire pada tahun 2019 dengan ikut turnamen kecil-kecilan yang diadakan oleh komunitas Free Fire. Berkat kerja keras dan kegigihannya berlatih selama 8 jam per harinya, Rafli akhirnya berhasil lolos melalui banyak rintangan di babak kualifikasi dan Pra PON sampai akhirnya lolos ke babak utama PON XX 2021 Papua cabang Free Fire.

Perjuangan yang dilakukan Rafli ini patut dicontoh oleh generasi muda di Indonesia. Meskipun ia sangat muda tidak pernah berkecil hati dan percaya bahwa ia mampu mengimbangi lawannya yang lebih tua darinya. 

Baca Juga : Game Butterflies Episode 1 Gratis di Itch.io, Ini Cara Klaimnya

Baca Juga : Apple Blacklist Epic, tidak akan mengizinkan Fortnite kembali ke App Store