Pengelolaan Limbah Kabel dengan Teknologi Canggih: Langkah JIP Menuju Jakarta yang Lebih Modern
Lifrpod.id - PT. Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP) kini semakin serius mendukung transformasi kota Jakarta melalui pengelolaan limbah kabel fiber optik dengan teknologi terkini. Sebagai bagian dari program Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT), JIP berkolaborasi dengan Dinas Bina Marga Daerah Khusus Jakarta (DKJ) untuk menata kabel-kabel udara yang selama ini memenuhi berbagai sudut Jakarta Selatan.
Setiap bulannya, tim JIP secara bertahap memotong kabel-kabel udara di beberapa titik kota. Namun, JIP tidak hanya fokus pada penertiban. Mereka juga bertanggung jawab penuh atas pengelolaan limbah yang dihasilkan. Dengan menggunakan teknologi canggih seperti GPS, sensor pintu, kamera, dan sistem monitoring berbasis kecerdasan buatan (AI), JIP memastikan limbah kabel tersebut dikelola dengan baik dan dipantau dari jarak jauh.
Teknologi ini memungkinkan pengawasan ketat, mulai dari pengangkutan hingga proses pemusnahan limbah. Kabel-kabel fiber optik yang termasuk kategori Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dikelola sesuai dengan undang-undang yang berlaku, termasuk UU Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. JIP memastikan seluruh proses sesuai standar, bekerja sama dengan mitra yang tersertifikasi ISO 9001:2015 Sistem
Manajemen Mutu, ISO 14001:2015 dalam Sistem Manajemen Lingkungan dan ISO
45001:2018 dalam Sistem Manajemen Keselamatan.
Pengelolaan limbah ini dimulai dengan pengangkutan yang dipantau melalui CCTV, diikuti proses penimbangan, pemilahan, dan pemotongan menggunakan mesin shredder khusus. Setelah itu, limbah kabel fiber optik melalui tahap insinerasi—dibakar hingga menghasilkan abu yang aman dan tidak lagi mengandung B3. Abu tersebut kemudian dikirim ke tempat penyimpanan yang aman di landfill.
Menurut Corporate Secretary JIP, Aji Rizqi Yodhana, integrasi jaringan utilitas di bawah tanah tidak hanya akan memperindah wajah Kota Jakarta, tetapi juga menjadikannya lebih modern dan aman. “Kami berkomitmen menjaga pengelolaan limbah kabel fiber optik sesuai standar, sejalan dengan visi Jakarta Kota Global dan transformasi digital,” ujarnya.
Dengan langkah ini, JIP tidak hanya menciptakan tata ruang kota yang lebih estetis, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan dan memastikan Jakarta siap menghadapi masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain :
