Serba-serbi Kontroversial Spirit Doll

<b>lifepod.id</b> - Spirit doll atau boneka arwah sedang viral belakangan ini. Sejumlah selebgram maupun artis tanah air juga memiliki boneka arwah yang disebut bisa mendatangkan hoki. Banyak netizen yang pro dan kontra.

Serba-serbi Kontroversial Spirit Doll

Di antara para artis, desainer sekaligus presenter Ivan Gunawan jadi akar dari booming-nya tren adopsi boneka arwah.

Fenomena ini memperlakukan boneka seolah anak sendiri. Sebagian orang percaya, boneka yang realistik itu bisa mendatangkan keberuntungan. Hal ini kemudian menimbulkan perdebatan di kalangan netizen. Mulai dari masyarakat awam hingga psikiater pun turut angkat bicara.

Tanggapan Psikiater

Psikiater RS Omni Alam Sutra, Andri menilai tak ada dampak positif dari mengadopsi spirit doll. Jika alasan adopsi untuk mengatasi kesepian, andri menyarankan berinteraksi dengan manusia jauh lebih baik

Lewat Twitter-nya, ia juga sempat berkata kalau boneka memang sejak lama orang pakai sebagai media bagi arwah. Misal, di budaya Tionghoa, patung-patung di Klenteng terisi para arwah atau dewa untuk membantu manusia.

Sementara di Indonesia, ada pula budaya boneka arwah, seperti jailangkung, jenglot, dan lainnya. Menurutnya, ini hanya perbedaan media saja, dan kepercayaannya tetap ada.

Dijual di e-commerce

Di Indonesia juga tidak langka menemukan boneka arwah ini, Spirit doll kini juga mudah didapatkan karena tersedia di berbagai platform e-commerce. Alih-alih menggunakan istilah “membeli” untuk menukar boneka itu dengan uang, pemilik spirit doll menggunakan istilah “adopsi” selayaknya mengadopsi anak manusia.

Di salah satu e-commerce, ada penjualan spirit doll dengan penawaran "Open Adop Boneka Arwah Good Spirit Doll Perempuan 24inch", di mana dalam keterangan informasi barang yang ditawarkan itu disebutkan manfaat atau benefit dari mengadopsi spirit doll. Meski begitu akun tersebut rupanya belum bisa menjual satu spirit doll. Hal ini terlihat dari jumlah penjualan yang masih menunjukkan angka 0.

Sementara, seorang netizen turut mengkritik fenomena spirit doll yang diperjualbelikan ini. Netixen menyebut zaman sudah semakin rusak.

"Bagaimana mungkin kalian menjadikan boneka sebagai tandingan bagi Allah. Astaghfirullah, rusak sudah zaman ini. Bencana di mana-mana, azab di mana-mana tidak juga bikin kita makin takut sama Allah, malah makin durhaka," kritik netizen ini.

Pernah Viral di Thailand

Tren spirit doll  juga sempat viral di Thailand 2016 lalu. Boneka-boneka itu disebut luk thep atau secara harfiah diartikan sebagai anak malaikat.

Dan orang-orang percaya bahwa mereka membawa keberuntungan sehingga dimanjakan oleh pemiliknya seolah-olah adalah anak sungguhan.

Setelah membeli boneka, pemiliknya membawa ke seorang biksu yang melakukan doa dan upacara yang dikenal sebagai plook sek  seperti dilansir BBC.

Doa semacam itu bisanya digunakan untuk memberkati jimat keberuntungan, yang juga populer di Thailand, saat kepercayaan kuno tentang sihir yang masih lazim. Dalam kasus  luk thep, sering dianggap sebagai cara menghidupkan boneka, ketika roh pengembara diundang untuk menghuninya.

 

Baca Juga :