Tips! Mencegah Mobil Dari Keropos
Lifepod.id - Meskipun mobil terbuat dari besi, korosi seringkali muncul tanpa terdeteksi dan dapat menjadi masalah besar yang memakan biaya besar untuk perbaikan
Tito 
Meskipun mobil terbuat dari besi, korosi seringkali muncul tanpa terdeteksi dan dapat menjadi masalah besar yang memakan biaya besar untuk perbaikan.
Beberapa bagian mobil rawan karatan hingga keropos, terutama sasis atau rangka, karena sering terkena kotoran dari cipratan roda saat melintasi jalan basah.
Berikutnya adalah engsel pintu yang merupakan jalur air sehingga sering basah dan rentan terhadap munculnya karat jika tidak segera dikeringkan.
Anda dapat menghindari karat dengan melakukan perawatan mobil secara rutin, seperti mencuci mobil secara teratur, sebagai langkah awal untuk mencegah besi-besi karatan.
Mengutip dari Auto2000, Auto2000 menekankan pentingnya memastikan bahwa seluruh proses pembersihan dilakukan dengan teliti, terutama pada bagian kolong yang rentan terhadap karat.
Pemilik kendaraan dapat juga mempertimbangkan teknik pelapisan antikarat setiap 5 tahun sekali, khususnya pada bagian-bagian yang rentan terhadap karat, seperti bagian bawah mobil.
Ini dilakukan karena penurunan keefektifan antikarat dapat mengakibatkan perlindungan berkurang pada besi dan pelat. Ketika tingkat antikarat menurun, besi-besi di bawah mobil dapat terancam mengalami korosi.
Pengecatan anti karat umumnya dilakukan pada kaki-kaki mobil, bagian dalam fender mobil, rongga di dalam ruang mesin, dan panel pintu. Harga untuk layanan anti karat bervariasi tergantung ukuran mobil, sebagai contoh, paket anti karat untuk Avanza tersedia dengan harga sekitar Rp1,5 juta.
Pemilik mobil harus tetap waspada ketika cat mobil terkelupas akibat benturan, karena hal ini dapat memicu karat pada bodi. Disarankan untuk segera melakukan perbaikan guna mencegah karat menyebar ke seluruh panel bodi.
Sumber: [1]
Baca Berita dan Artikel yang lain :
