COVID-19 Masih Berlangsung, Berikut Perkembangan COVID di Dunia

<b> Lifepod.id </b> - Hingga saat ini, kasus COVID-19 masih terus mengalami peningkatan. Hampir seluruh negara di dunia mengalami wabah ini.

COVID-19 Masih Berlangsung, Berikut Perkembangan COVID di Dunia
Img. Perkembangan COVID-19 terus terjadi di negara-negara di dunia

 

Menurut data Worldometers, hingga Rabu (2/6/2021) pagi, tercatat kasus COVID-19 di dunia menembus 171.895.933 (171 juta) kasus. Dengan rincian 154 juta pasien dinyatakan sembuh dan 3,75 juta meninggal dunia.

Sebanyak 13.933.854 (13,9 juta) kasus COVID-19 aktif, dibagi 13.843.183 pasien dalam kondisi ringan dan 90.671 merupakan kasus serius.

5 negara di dunia dengan perolehan kasus COVID-19 terbanyak di dunia, antara lain Amerika Serikat, India, Brasil, Perancis, dan Turki.

Kemudian menyusul negara Rusia, Inggris, Itia, Spanyol, dan Jerman yang menempati posisi 6 hingga 10.

 

Perkembangan COVID-19 di Indonesia

Di Indonesia sendiri, kasus virus corona di Indonesia juga mengalami peningkatan, mulai dari jumlah kasus, pasien sembuh, hingga angka kematian.

Per Selasa (01/06/2021) pukul 12.00 WIB, kasus positif COVID-19 bertambah sebanyak 4.824 kasus dan menjadikan jumlah kasusnya menyentuh 1.826.527 orang.

Selaras dengan itu, ada peningkatan untuk kasus pasien yang sembuh, yakni 5.360 orang. Ini menjadikan total pasien yang ditanyakan sembuh mencapai 1.674.479 orang.

Penambahan 145 kematian akibat COVID-19, jumlah pasien yang meninggal dunia menjadi 50.723 orang.

 

Baca juga: Kimia Farma Siapkan 7,5 Juta Dosis Sinopharm untuk Vaksin Gotong Royong

 
Lonjakan kasus di India

Jumlah kasus COVID-19 di India melonjak sejak Maret 2021, total dua kali lipat dalam dua bulan.

Tingkat rata-rata kasus harian baru berada di angka 800 ribu kasus selama lebih dari seminggu. Peningkatan terjadi karena lonjakan kasus di India.

Tragedi tsunami COVID-19 di India diduga terjad karena pelanggaran pembatasan kegiatan di sana, kurangnya kepatuhan protokol kesehatan, bahkan kegiatan rapat umum oleh beberapa politisi memicu lonjakan kasus.

Untuk mencegah lonjakan kasus terjadi lagi, para pakar menyarahkan untuk segera dilakukan vaksinasi massal kepada penduduk India.

India menyiapkan 10 juta dosis vaksin COVID-19 per hari mulai Juli hingga Agustus mendatang, berkali-kali lipat lebih banyak dari 3 juta vaksin per hari yang tersedia saat ini.

Produsen vaksin, seperti Serum Institute of India dan Bharat Biotech, berusaha keras untuk meningkatkan produksi dan memenuhi pasokan vaksin yang dibutuhkan negara terpadat kedua di dunia itu.


Baca juga: Kasus Harian COVID-19 di India Mulai Menurun