Dewa Kipas Kalah Telak Melawan WGM Irene, Ini Bunyi Sindiran dari GothamChess
<b> Lifepod.id </b> - Dewa Kipas memiliki tingkat akurasi tinggi saat bermain di chess.com, namun saat melawan Irene Kharisma Sukandar ia melakukan blunder dan kalah dalam tiga babak sekaligus.
Mutiara 
Dari tiga ronde pertandingan dengan masing-masing pembagian waktu 10 menit, Dewa Kipas harus menerima kekalahan tiga kali beruntun.
Tentunya ini menjadi sorotan publik dimana Dadang Subur, lelaki dibalik akun Dewa Kipas, berhasil mengalahkan pemain catur kelas dunia Levy Rozman alias GothamChess di situs chess.com.
Terhitung Dewa Kipas dapat memenangkan 27 laga dengan akurasi menang sebesar 97%. Padahal sebelumnya Dewa Kipas tercatat kalah di dua laga dengan catatan akurasi 35% dan 8%.
Di pertandingan yang disiarkan secara langsung di kanal YouTube milik Deddy Corbuzier tersebut, Dadang mengaku, “Saya enggak biasa main 10 menit. Biasanya, kan, main partai sehingga saya blunder. Saya enggak tahan dengan pendeknya itu,”
Kemudian ada salah satu warganet dengan akun @secgron di Twitter yang memberikan bukti riwayat pertandingan yang pernah dilakukan Dewa Kipas di chess.com dimana ia memainkan permainan 10 menit.
Dari kemarin menghindari untuk berkomentar karena datanya masih belum cukup, tapi hari ini yang bersangkutan ngomong sendiri :
— Teguh Aprianto (@secgron) March 22, 2021
"Saya ga terbiasa main yang 10 menit"
Sementara itu history permainan dia di https://t.co/BW6GvT2WpF 10 menit semua. Lebih penasaran ke anaknya sih ???? pic.twitter.com/YdTsPmzl8V
Baca juga: Duel Lawan Dewa Kipas, WGM Irene Sukandar Berhasil Menang 3-0
Levy Rozman dibalik akun GothamChess memberikan cuitan di Twitter yang menyindir Dewa Kipas. Bahkan ia membawa-awa juara catur dunia, Magnus Carlsen.
“Hei, Magnus Carlsen, berapa banyak uang untukmu jika melawan Dewa Kipas?”
Hal ini secara tidak langsung menyindir pertandingan persahabatan yang antara WGM Irene dan Dadang Subur dimana pemain yang menang mendapatkan uang senilai Rp200 juta dan Rp100 juta untuk yang kalah.
Memenangkan pertandingan dengan skor akhir 3-0 menjadikan Irene dinyatakan sebagai pemenang dan mendapatkan uang tunai hadiah utama, sedangkan Dewa Kipas meskipun kalah tetap mendapatkan hadiah setengah nominal dari itu.
Sebagai informasi, Sven Magnus Øen Carlsen merupakan pecatur asal Norwegia yang saat ini berusia 30 tahun. Ia menorehkan prestasi dengan sudah menjadi Grandmaster pada usia 13 tahun 4 bulan pada Januari 2009 lalu.
Tak hanya itu, ia memiliki rating Elo 2810 dan membuatnya menduduki posisi sebagai nomor 1 di dunia.
“Jadi, Irene Kharisma telah mengalahkan Dewa Kipas 3-0. Akurasinya kurang dari 40% dalam permainan. Lebih dari 1 juta orang telah menonton pertandingan tersebut,” tulis Levy di Twitter.
Baca juga: Lelah Dibully Netizen +62, GothamChess Blokir Indonesia Dari Channel YouTube Miliknya
